Paramitha Widya Kusuma dan Wurja segera dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Brebes periode 2024-2029 di Istana Jakarta.
BREBES, Warta Brebes– Pelantikan Bupati Brebes terpilih periode 2024-2029, Paramitha Widya Kusuma dan Wakil Bupati Brebes Wurja dilangsungkan di Istana Negara Jakarta, Kamis 20 Februari 2025 besok.
Pasangan Paramitha-Wurja ini dilantik bersama seluruh dengan para kepala daerah terpilih hasil Pilkada Serentak 2024 langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Pasangan Paramita-Wurja jni menjadi Bupati dan Wakil Bupati Brebes setelah terpilih menjadi calon tunggal di Pilkada Brebes mengalahkan kotak kosong.
Prosesi pelantikan Bupati Brebes dan Wakil Bupati Brebes ini sebelumnya dijadwalkan pada 6 Januari 2025 silam lantaran menunggu hasil sidang perselisihan hasil pemilihan sejumlah daerah lain di Mahkamah Konstitusi.
Meski diundur, rencana pesta tasyakuran yang tertunda akan tetap dilaksanakan di Alun-alun Brebes pada Kamis besok. Berbagai acara telah disiapkan untuk menyambut pemimpin baru daerah penghasil bawang merah dan telur asin tersebut.
Sesaat setelah diambil sumpah di Istana Negara, Paramitha dan Wurja akan langsung kembali ke Brebes dan diperkirakan akan tiba sore hingga malam hari.
Di Brebes, DPRD Kabupaten Brebes sudah mengagendakan paripurna serah terima jabatan (sertijab) dan pidato perdana Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Brebes Paramitha Widya Kusuma dan Wurja.
“Pelaksanaan Serah Terima Jabatan (Sertijab) dan penyampaian pidato perdana akan dilaksanakan dalam rapat paripurna penyampaian pidato perdana visi dan misi Bupati Paramitha Widya Kusuma dan Wabub Wurja untuk periode 2025-2030 akan dilakukan setelah Sertijab di sini,” kata Anggota DPRD Brebes Heri Ftriansyah, Selasa 18 Februari 2025.
Soal waktu pelaksanaan paripurna tersebut sendiri dikabarkan fleksibel. Jika tidak ada keterlambatan, paripurna dengan kegiatan sertijab dan penyampaian pidato digelar pukul 17.00 WIB.
“Memang kita jadwalkan paripurna pukul 17.00, tapi tentu saja menunggu kedataangan Bupati dan Wakil Bupati usai pelantikan di istana di Jakarta. Pada prinsipnya DPRD siap menggelar paripurna sertijab dana penyampaian pidato visi dan misi di waktu jam berapa pun menyesuaiakan jadwal saja,” kata Heri.
Sementara di gedung dewan tengah menggelar paripurna, di alun-alun Brebes diperkirakan bakal dipenuhi warga Brebes yang menunggu kehadiran pemimpin barunya.
Panitia Tasyakuran Rakyat, Azmi Majid menyampaikan bahwa usai mengikuti sertijab dan penyampaian pidato visi dan misi, Bupati Paramitha Widya Kusuma dan Wakil Bupati Wurja mengikuti kegiatan tasyakuran rakyat dengan berbagai macam kegiatan di alun-alun Brebes.
Diantaranya, kuliner gratis, penampilan band-band lokal anak muda, sandiwara marses, dan beberapa penampilan tradisional lainya.
“Nanti ada kuliner gratis dari puluhan UMKM yang ada di alun-alun Brebes. Untuk kemudian setelaah tasyakuran rakyat. Ibu Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma diantarkaan masuk ke Pendopo Kanjengan. Untuk rangkaian kegiataanya mulai dari siang hingga malam hari,” katanya.
Setelah kegiatan tasyakuran rakyat, Bupati Paramitha Widya Kusuma direncanakan akan mengikuti pembekalan di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, dari 21 hingga 28 Februari 2025 mendatang.
Berapa Harta Kekayaan Paramitha Widya Kusuma Bupati Brebes Baru?
Paramitha Widya Kusuma sendiri bukanlah nama yang asing bagi khalayak Brebes. Putri dari pengusaha besar dan mantan Bupati Brebes, Indra Kusuma ini diketahui juga merupakan politisi dan pengusaha muda yang sukses menjalankan usaha bisnisnya.
Salah satu informasi menarik terkait Paramitha Widya Kusuma adalah harta kekayaannya.
Paramitha Widya Kusuma juga mantan anggota DPR RI Fraksi PDI P periode 2019-2024.
Mantan anggota DPR RI Fraksi PDI P ini ternyata memiliki kekayaan yang cukup melimpah.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang tercatat pada 29 Agustus 2024, total harta kekayaan Paramitha Widya Kusuma mencapai Rp8.624.000.000. Berikut adalah rincian harta kekayaannya:
Adapun rincian aset yang dimiliki oleh Paramitha antara lain yaitu:
A. Tanah dan bangunan Rp3.296.000, terdiri atas :
1. Tanah dan bangunan seluas 1396 m2/1396 m2 di Kab/Kota Brebes, hasil sendiri Rp600.000.000;
2. Tanah dan bangunan seluas 11480 m2/ 11480 m2 di Kab/Kota Brebes, hasil sendiri Rp2.696.000.000.
B. Alat trasnportasi dan mesin Rp330.000.000, terdiri atas :
1. Mobil, Hino tahun 2017, hasil sendiri Rp160.000.000.
2. Mobil Mitsubishi Expander, hasil sendiri Rp170.000.000.
C. Harta lainnya Rp1.000.000
D. Kas dan setara kas Rp552.000.000
E. Harta lainnya Rp4.445.000.000
Total semuanya adalah Rp8.624.000.000.
Dengan total harta kekayaan yang mencapai Rp8.624.000.000, Paramitha menunjukkan kemampuan pengelolaan aset yang cukup signifikan.
Meskipun kekayaan ini terbilang besar, penting untuk dicatat bahwa setiap pejabat publik wajib melaporkan hartanya secara transparan, sebagai bagian dari upaya pencegahan korupsi dan memastikan akuntabilitas.
Dengan latar belakang dan komitmen yang kuat, Paramitha Widya Kusuma siap menjalankan amanah sebagai Bupati Brebes, dengan harapan dapat membawa perubahan positif bagi daerah yang dipimpinnya. (*)
