BREBES, WartaBrebes.Com– Pemerintah Kabupaten Brebes menghabiskan Rp 17 miliar untuk belanja Antoprometri Kit di tahun anggaran 2023.
Pengadaan alat kesehatan tersebut sudah terealisasi bersama sejumlah proyek strategis Kabupaten Brebes tahun 2023 ini.
Antoprometri Kit tersebut menjadi salah satu proyek strategis di samping kegiatan infrastruktur lainnya.
Nilai anggaran untuk pengadaan Antoprometri Kit sebanyak 1.509 paket tersebut senilai Rp 17 miliar.
Kepala Bagian Pembangunan Setda Brebes, Anna Dwi Rahayuning Rizky mengatakan, dari sepuluh proyek strategis tahun 2023 ini, empat proyek di antaranya sudah rampung digarap. Sedangkan enam proyek lainnnya masih dalam proses pengerjaan.
Keempat proyek itu di antaranya pengadaan Antoprometri Kit sebanyak 1.509 paket, Peningkatan Jalan Cikakak-Banjarharjo, Rehabilitasi Jaringan Irigasi Bendung DI Kembang , dan Pengadaan Peralatan TIK Jenjang SD.
Anna menyebutkan, sedikitnya 10 proyek strategis Kabupaten Brebes dibangun tahun 2023 dengan anggaran mencapai Rp 80,8 miliar.
Anggaran 10 proyek strategis itu bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), Bantuan Gunbernur, dan APBD Kabupaten Brebes. Termasuk diantaranya adalah pengadaan 1.509 paket Antoprometri Kit senilai Rp 17 miliar. Lalu apa itu Antoprometri Kit?
Apa Isi Antoprometri Kit
Antoprometri Kit adalah rangkaian alat yang berfungsi untuk mendeteksi stunting pada anak melalui pengukuran berat badan, panjang dan tinggi badan serta lingkar lengan atas dan kepala.
Antropometri Kit harus berstandar Kemenkes (Kementerian Kesehatan) dan mengacu pada Permenkes (Peraturan Menteri Kesehatan) No. 2 tahun 2020 tentang Standar Antropometri Anak.
Isi Antoprometri Kit sendiri terdiri dari 4 alat yang wajib ada dalam Antropometri Kit berstandar Kemenkes adalah :
- Stadiometer (Alat ukur Tingi Badan)
- Infantometer (Alat ukur Panjang Badan)
- Alat ukur lingkar kepala atau LiLA (Alat ukur Indeks Massa Tubuh)
- Timbangan Digital (Alat ukur Berat Badan)