BREBES, Warta Brebes – Pemilu 2024 semakin dekat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Brebes segera menerima logistik pemilu sebanyak 31.455 bilik dan 25.164 kotak suara untuk Pemilu Presiden (Pilpres) dan Pemilu Legislatif (Pileg).
Logistik pemilu tersebut akan disimpan di Gudang Bulog Cimohong, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes.
Informasi ini diungkapkan dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pengelolaan Logistik Dengan Stakeholder dalam Pemilu 2024 di Dedy Jaya Hotel, Senin (23/10). Jadwal pengiriman logistik pilpres dan pileg untuk KPU Brebes direncanakan akan tiba dalam pekan ini.
Ketua KPU Brebes, Muamar Riza Pahlevi, mengatakan bahwa rapat koordinasi persiapan logistik pilpres dan pileg merupakan hal yang penting. Terlebih lagi, saat ini ada kendala yang dihadapi dalam pendistribusian karena saat ini musim hujan. Oleh karena itu, Gudang Bulog Cimohong akan digunakan sebagai tempat penyimpanan utama logistik KPU.
“Izin gudang penyimpanan logistik utama KPU, dengan jumlah dropping awal sebanyak 31.455 bilik suara dan 25.164 kotak suara sesuai dengan jumlah TPS. Logistik ini terbuat dari bahan duplek, sama seperti pada Pemilu 2019,” jelasnya.
Terkait mekanisme pendistribusian logistik, Riza menyatakan bahwa semuanya masih menunggu jadwal dan tahapan selanjutnya. Namun, KPU telah berkoordinasi dengan berbagai instansi dan semua stakeholder terkait. Terutama terkait pengamanan dan penyaluran logistik hingga TPS yang melibatkan PPK dan PPS.
Dengan demikian, pendistribusian logistik pemilu diharapkan dapat dilakukan dengan tepat waktu, jumlah yang tepat, dan efektif.
“Dalam perhitungan sementara, jumlah TPS sebanyak 6.291 dengan jatah dropping 4 bilik suara per TPS. Sedangkan, untuk kotak suara, akan ada 5 kotak per TPS yang semuanya akan disimpan di Gudang Utama Bulog Cimohong,” tambahnya.
Muamar Riza Pahlevi menjelaskan bahwa mekanisme pendistribusian logistik pemilu sepenuhnya menjadi tanggung jawab kontraktor pemasok, sementara KPU berperan sebagai penerima. Namun, KPU juga telah menyiapkan gudang tambahan sebagai tempat penampungan logistik.
“Selain Gudang Utama Bulog Cimohong, kami juga telah menyiapkan 14 gudang di setiap kecamatan. Keberhasilan pendistribusian logistik pemilu tergantung pada ketiadaan banjir, perlindungan terhadap hama, serta keamanan dari gangguan yang dapat merusak logistik pemilu,” tegasnya.
Sementara itu Koordinator Divisi Organisasi dan SDM Bawaslu Kabupaten Brebes Rudi Raharjo mengingatkan kepada penyelenggara agar memastikan gudang yang akan menjadi tempat penyimpanan logistik Pemilu 2024 di Kabupaten Brebes tersebut betul-betul aman secara fisik maupun non fisik. Segala kekurangan seperti tingkat kelembapan, penerangan hingga CCTV harus menjadi perhatian. ***